Past Perfect tense adalah tenses yang cukup mudah untuk dipahami dan digunakan. Tense ini berbicara tentang "masa lalu di masa lalu".
Past perfect adalah kata kerja tense yang digunakan untuk menunjukkan bahwa suatu tindakan terjadi sekali atau berkali-kali sebelum titik lain di masa lalu.
Bentuk Past Perfect Tense
Past perfect dibentuk menggunakan had + past participle. Pertanyaan ditunjukkan dengan membalik subjek dan kata had. Untuk bentuk kalimat negatif dibuat dengan menambahkan kata 'tidak' (not).
Perhatikan contoh kalimat berikut:
Statement: You had studied English before you moved to New York.
Kamu telah belajar bahasa Inggris sebelum kamu pindah ke New York.
Question: Had you studied English before you moved to New York?
Sudahkah kamu belajar bahasa Inggris sebelum kamu pindah ke New York?
Negative: You had not studied English before you moved to New York.
Kamu belum belajar bahasa Inggris sebelum kamu pindah ke New York.
Bagaimana menggunakan Past Perfect Tense
Struktur dari Past Perfect tense adalah:
Subject + had + Past Participle
Kapan Past Perfect Tense digunakan?
Waktu hingga titik di masa lalu
Kita menggunakan past perfect simple (had + past participle) untuk berbicara tentang waktu hingga titik tertentu di masa lalu.
She'd published her first poem by the time she was eight. Dia telah menerbitkan puisi pertamanya pada saat dia berusia delapan tahun.
We'd finished all the water before we were halfway up the mountain. Kami telah menghabiskan semua air sebelum kami setengah jalan mendaki gunung.
Had the parcel arrived when you called yesterday? Apakah paket sudah tiba saat Anda menelepon kemarin?
Past perfect untuk yang lebih awal dari dua tindakan sebelumnya
Kita dapat menggunakan past perfect untuk menunjukkan urutan dua peristiwa masa lalu. Past perfect menunjukkan tindakan sebelumnya dan past simple menunjukkan tindakan selanjutnya.
When the police arrived, the thief had escaped. Ketika polisi tiba, pencuri itu telah melarikan diri.
Tidak masalah dalam urutan mana kita mengatakan dua peristiwa itu. Kalimat berikut memiliki arti yang sama.
The thief had escaped when the police arrived. Pencuri itu melarikan diri ketika polisi tiba.
Perhatikan bahwa jika hanya ada satu peristiwa, kita tidak menggunakan past perfect, bahkan jika itu terjadi sudah lama sekali.
The Romans spoke Latin. (BUKAN The Romans had spoken Latin.)
Past perfect dengan menggunakan kata sebelumnya (before)
Kita juga dapat menggunakan past perfect diikuti oleh before untuk menunjukkan bahwa suatu tindakan tidak dilakukan atau tidak lengkap ketika tindakan sederhana masa lalu terjadi.
They left before I'd spoken to them. Mereka pergi sebelum aku berbicara dengan mereka.
Sadly, the author died before he'd finished the series. Sayangnya, penulis meninggal sebelum dia menyelesaikan seri.
kata keterangan
Kita sering menggunakan kata keterangan already (= 'sebelum waktu yang ditentukan'), still (= seperti sebelumnya), just (= 'waktu yang sangat singkat sebelum waktu yang ditentukan), ever (= 'setiap saat sebelum waktu yang ditentukan) atau never (= 'tidak ada waktu sebelum waktu yang ditentukan') dengan past perfect.
I called his office but he'd already left.
It still hadn't rained at the beginning of May.
I went to visit her when she'd just moved to Berlin.
It was the most beautiful photo I'd ever seen.
I'd never met anyone from California before I met Jim.
Kontraksi dengan Past Perfect
Ketika kita menggunakan Past Perfect dalam berbicara, kita sering mengontraksi subjek dan kata kerja bantu. Kita juga terkadang melakukan ini dalam tulisan informal:
I had I'd
you had you'd
he had he'd
she had she'd
it had it'd
we had we'd
they had they'd
- I'd eaten already.
- They'd gone home.
Dalam kalimat negatif, kita dapat mengontrak kata kerja bantu dan "tidak":
- I hadn't finished my meal.
- Anthony hadn't had a day off for months.
Dikutip dari berbagai sumber
Baca juga:
Artikel lainnya:
Baca Juga
0 Komentar
Terima kasih telah meninggalkan komentar.