Perlu dan Penting Nya Pendidikan Bahasa Inggris Sejak Usia Dini Di Zaman Milenial

Apakah perlu belajar bahasa Inggris sejak usia dini ? 

https://i2.wp.com/lifeblogid.com

Sebagai orang tua, mungkin anda pernah bertanya atau berpikir demikian. Tentu jawabannya beragam bergantung pada pola pikir orang tua itu sendiri.

Menurut saya yang juga sebagai orang tua dari satu putri, menganggap pendidikan dan pengajaran bahasa Inggris dari kecil sangat perlu dan penting. Mengapa ? Karena bahasa adalah alat komunikasi yang harus diterapkan dengan cara pembiasaan, ketika anak balita sudah terbiasa mendengar, mengerti dan mampu mengucapkan ulang kata-kata atau kalimat bahasa Inggris dari orang tuanya, maka hal ini akan menjadi suatu pembiasaan bagi nya kelak hingga anak tersebut tumbuh dewasa.

Sebagai contoh, sepupu dari istri saya, membiasakan berbahasa Inggris setiap harinya pada putri mereka, apalagi hal ini diperkuat oleh kedua orang tua mampu berbahasa Inggris dengan baik. Anak pun akhirnya terbiasa dengan kalimat-kalimat bahasa Inggris tersebut dan mampu mengucap ulang dengan baik dan mampu membuat kalimatnya sendiri dengan jelas yang dapat dimengerti oleh orang tua maupun orang lain yang bisa berbahasa Inggris dengan nya.

Itu adalah contoh kecil.

Selain dari contoh diatas tadi, saya juga membiasakan dari kecil putri saya sejak 4 tahun mengenal bahasa Inggris melalui proses mendengarkan dan melatih bicara melalui berbagai media baik Youtube, aplikasi game, ataupun buku bergambar berbahasa Inggris. Saat berusia 7 tahun ia sudah mulai terlatih berbicara.

Faktanya banyak para orang tua yang berpikir sama bahwa perlunya diajarkan bahasa Inggris pada anak sejak usia dini, tujuannya adalah agar berada di zaman globalisasi, anak dapat mampu bersaing dengan orang-orang dari luar negeri dan bahasa Inggris sebagai jembatannya. Bahkan banyak pula para orang tua yang sengaja mendaftarkan putra dan putri nya ke sekolah yang berbasis billingual berbahasa asing.

Meski banyak media, game maupun gadget yang mampu memberikan stimulan pada mereka agar lebih terbiasa menggunakan bahasa Inggris. 

Alasan lain yang sebenarnya perlu dipertimbangkan oleh para orang tua ketika anak-anaknya sudah belajar bahasa Inggris sejak kecil adalah untuk pertimbangan ekonomisnya. Misal, ketika orang tua mampu berbahasa Inggris, maka anak tidak perlu ikut les atau kursus bahasa Inggris hanya cukup belajar dari orang tua nya langsung. Otomatis, biaya utk les bahasa Inggris bisa dialokasikan ke biaya lainnya.

Namun tidak dapat dipungkiri, untuk bisa berbahasa Inggris, sebenarnya harus belajar terus menerus dengan cara praktek. Salah satu hal yang membuat siswa atau orang dewasa tidak berhasil mampu berbahasa Inggris adalah karena berhenti ditengah proses. Selain itu lingkungan yang kurang mendukung serta lemahnya motivasi dari siswa atau orangnya sendiri ikut menambah kegagalan dalam proses belajar tersebut.

Dan ada hal yang perlu dipahami juga bahwa penggunaan bahasa sangatlah penting dalam kehidupan setiap manusia. Melalui bahasa, seseorang bisa mengungkapkan perasaan dan kebutuhannya. Cara seseorang berbahasa juga menunjukkan cara ia berpikir. Namun jangan langsung menganggap bahwa anak yang gemar bicara memiliki tingkat kecerdasan yang lebih tinggi dibanding anak-anak lain. Sebaliknya, anak pendiam belum tentu bodoh. Ini juga berlaku pada kemampuan berbahasa Inggris. Belum tentu anak yang mahir berbahasa Inggris lebih pintar dibanding anak-anak lain seusianya. Ini semua merupakan kebiasaan, seperti yang disampaikan oleh Sri Tiatri, MSi, Psi, psikolog dan dosen Fakultas Psikologi Universitas Tarumanegara pada portal berita Detik.com.

So, jika anda adalah para orang tua, bagaimana pendapat anda ? Silakan berikan komentar anda dibagian komentar ya.

Semoga bermanfaat.

Baca Juga